Laman

Jumat, 13 Juli 2018

Polusi udara tingkatkan risiko hipertensi ibu hamil

Polusi udara tingkatkan risiko hipertensi ibu hamil,- Selama ini polusi udara dianggap sangat berbahaya untuk pernapasan. Namun sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa polusi udara tak hanya membahayakan pernapasan saja. Polusi udara juga bisa memberikan efek buruk pada wanita yang sedang hamil.

Hasil penelitian yang diterbitkan dalam Journal Epidemology & Community Health ini menunjukkan bahwa polusi udara bisa meningkatkan tekanan darah dan memicu hipertensi pada ibu hamil. Dibandingkan dengan wanita hamil yang tak terpapar polusi udara, ibu hamil yang terkena polusi udara lebih berkemungkinan terkena hipertensi.

Berdasarkan pengamatan peneliti di University of Florida, ibu hamil yang terkena hipertensi akibat polusi udara lebih berkemungkinan mengalami komplikasi yang bisa membahayakan nyawa ibu dan janinnya.

Hasil penelitian ditemukan setelah peneliti melakukan pengamatan terhadap data medis dari 22.000 wanita yang melahirkan di Jacksonville, Florida antara tahun 2004 hingga 2005. Selain itu, peneliti juga mengaitkannya dengan kualitas udara pada area tempat tinggal para ibu hamil. Peneliti tidak memasukkan wanita yang dari awal memang memiliki sejarah hipertensi demi keabsahan data. Begitu juga wanita yang melahirkan prematur dan memiliki masalah kesehatan lainnya.

Peneliti menemukan bahwa wanita hamil yang mengalami hipertensi adalah mereka yang secara konstan terpapar oleh zat polusi dalam udara seperti karbon dioksida, sulfur dioksida, atau partikel polusi lainnya. Peneliti Xiaohui Xu, M.D., Ph.D., menjelaskan bahwa janin dalam kandungan sangat sensitif terhadap banyak faktor lingkungan.

Polusi udara adalah salah satu faktor yang bisa mempengaruhi kesehatan dan perkembangan bayi, serta memicu komplikasi pada ibu hamil. Sebaiknya ibu tak hanya memperhatikan makanan yang dikonsumsi saat hamil, melainkan juga udara yang mereka hirup.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar